Kujemput Engkau di Relung Kalbu
Bila hati sudah rapat terbungkus
Batin pun tertutup asa
Kemanapun jalan yang ditempuh
Mengejar sebuah angan
Menggapai sebuah cita
Hingga jiwa dan raga terkurung
Tanpa letih menapaki jalan
Hingga lupa ada saatnya berbaur
Bercanda dengan alam sekitar
Bercumbu dengan angin dan desah pepohonan
Sedikit nikmat pun lenyap
Lembar demi lembar hilang sudah
Ingin kembali kurengkuh masa
Kukumpulkan yang telah tercecer
Berserakan tersapu angin di waktu sore
Kujemput engkau di relung kalbu
Seperti waktu yang telah lalu
Kubelai dengan sepenuh jiwa
Hingga tenteram sukma ini
Istanaku, 7 September 2019
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar